Bagi
seseorang yang mengalami kehilangan gigi sudah seharusnya memakai gigi palsu
atau gigitiruan agar tidak menimbulkan masalah lebih lanjut. Tetapi setelah
memakai gigitiruan, banyak orang yang tidak memelihara gigitiruannya dengan
baik sehingga terlihat kotor, berubah warna, berbau, longgar dan lain-lain
serta bahkan kadang menyalahkan dokter gigi dengan mengatakan dokter gigi
membuatkannya gigitiruan yang jelek.
Agar tidak mengalami hal tersebut, ada beberapa cara
yang dapat dilakukan untuk memelihara gigi palsu agar tetap nyaman dipakai:
1. Sama halnya dengan gigi asli, gigitiruan pun harus
dijaga kebersihannya. Setelah mengkonsumsi makanan, biasanya sisa-sisa makanan
terselip atau menempel pada gigi palsu. Untuk menghilangkan sisa makanan
tersebut, dapat dibilas dengan menggunakan air.
2. Setidaknya tidak satu kali dalam sehari disikat dengan
menggunakan sikat gigi yang memang khusus untuk membersihkan gigitiruan (jangan
menggunakan sikat gigi yang dipakai untuk menyikat gigi dan mulut)
3. Cara penyikatan gigi palsu jangan terlalu keras dan
tidak perlu menggunakan pasta gigi karena dapat membuat gigi palsu menjadi aus
atau abrasi yang membuat gigi palsu tidak pas lagi ketika dipakai
4. Agar bakteri dan jamur tidak berkembang dalam gigitiruan,
sebaiknya gunakan bahan pembersih gigitiruan yang saat ini sudah banyak beredar
di pasaran
5. Pada saat tidur sebaiknya gigi palsu dilepas untuk
menjaga kesehatan jaringan dalam rongga mulut dan saat tidak digunakan, gigi
palsu direndam di dalam air dalam suatu wadah agar tidak mengalami perubahan
dimensi
6. Kontrol ke dokter gigi 6 bulan sekali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar